Rabu, 6 Maret 2024 – Prodi Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan Universitas Dehasen Bengkulu telah menggelar serangkaian kegiatan berharga yang mengedepankan pengabdian kepada masyarakat dan inovasi dalam pendidikan anak usia dini. Salah satu acara unggulan adalah seminar tentang pemanfaatan bahan alam lingkungan sebagai media pembelajaran seni rupa untuk anak usia dini.
Dalam rangka tahun ajaran 2024/2025, Prodi PAUD menginisiasi program pengabdian kepada masyarakat yang melibatkan mahasiswa dan dosen dalam pengembangan kreativitas anak usia dini. Seminar yang bertajuk “Pemanfaatan Bahan Alam Lingkungan dalam Pembelajaran Seni Rupa Anak Usia Dini” menjadi sorotan utama dalam rangkaian kegiatan ini.
Guru dan para Pembina PAUD selingkung di Kab. Seluma dari berbagai tingkatan turut berpartisipasi dalam seminar ini, bertujuan untuk mendiskusikan cara kreatif memanfaatkan bahan alam lingkungan sekitar sebagai media pembelajaran seni rupa. Dalam seminar ini, mereka berbagi pengalaman, ide, dan praktik terbaik dalam mengajarkan seni rupa kepada anak-anak usia dini dengan memanfaatkan sumber daya alam yang tersedia di sekitar mereka.
Dr. Lydia Margaretha, S.Pd.I, M.Pd.I, Ketua Program Studi Pendidikan Anak Usia Dini FKIP UNIVED, menyampaikan, “Kami yakin bahwa penggunaan bahan alam lingkungan tidak hanya memberikan pengalaman belajar yang nyata bagi anak-anak, tetapi juga membantu meningkatkan kesadaran mereka akan pentingnya menjaga lingkungan sejak dini.”
Selain seminar, program pengabdian kepada masyarakat ini juga mencakup berbagai kegiatan praktis di lapangan, seperti workshop bagi guru PAUD dan orang tua untuk mengajarkan teknik-teknik kreatif kepada anak-anak. Para peserta diajak untuk eksplorasi dan menciptakan karya seni menggunakan bahan-bahan alam yang ramah lingkungan, seperti daun, batu, dan kayu.
“Kami berharap melalui seminar ini, kita dapat merangsang imajinasi dan kreativitas anak-anak, sekaligus mengajarkan kepada mereka pentingnya menjaga dan menghargai lingkungan sekitar,” tambah Dr. Lydia Margaretha.
Program ini tidak hanya bertujuan untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat dalam hal pendidikan anak usia dini, tetapi juga untuk mempromosikan Prodi Pendidikan Anak Usia Dini sebagai lembaga yang peduli terhadap pendidikan dan lingkungan. Dengan adanya inisiatif ini, diharapkan akan tercipta generasi yang kreatif, peduli lingkungan, dan siap menghadapi tantangan masa depan.